Teman-teman
berlatar psikologi atau berprofesi Recruitment, mungkin tahu akan apa itu DISC.
Tetapi walaupun bukan berlatar psikologi atau berprofesi Recruitment, ada
baiknya teman-teman tahu apa itu DISC dan kegunaannya.

DISC
adalah salah satu Tes Kepribadian dan merupakan kepanjangan dari Dominance (
Dominan ) , influence ( Intim ), Steadyness ( Stabil ) ,
dan Conscientiousness ( Cermat ).
Asal
mula DISC ditemukan oleh William Moulton Marston pada tahub 1926. Tes
kepribadian ini umumnya memiliki 24 pertanyaan.
Tes
ini bisa membagi seseorang ataupun kandidat menjadi 4 jenis pokok perilaku dan
kepribadian, seperti yang disebutkan sebelumya yaitu : Dominance ( Dominan
) , influence ( Intim ), Steadyness ( Stabil ) , dan Conscientiousness
( Cermat ), walaupun
sebenarnya jika menggunakan analisa lengkap akan ada 32 tipe kepribadian.
Adapun secara penjabaran dari 4 jenis pokok perilaku tsb adalah sebagai
berikut :
1. Dominance: Individu ini
menginginkan untuk tantangan, menyukai keputusan yang cepat, Tidak takut untuk
berkonflik, percaya diri dan memiliki visi yang besar untuk mengubah
lingkungannya. Individu ini akan menjadi tipe yang menuntut baik terhadap diri
sendiri maupun orang lain jika keadaan terdesak dan akan menjadi dominan. Memiliki
kelemahan kurang komunikatif dan kurang memiliki pendekatan emosional kepada
lingkungannya.
2. Influence : memiliki ciri
suka berhubungan dengan orang, berkomunikasi dan bekerja dengan orang lain.
Individu yang selalu antusias dan semangat, mudah percaya kepada orang lain dan
sangat menghargai orang lain. Seringkali individu ini menjadi inspirasi untuk
orang disekitarnya dan selalu nyaman ketika di dalam kelompok. Individu
kelompok ini memiliki kelemahan tidak menyukai penolakan dari lingkungan,
terkadang ceroboh dan tidak rapi atau teliti.
3. Steadiness: Memiliki ciri
sabar, tekun dan penuh perhatian. Pembawaan tenang dan pendiam, tidak mudah
bosan terhadap pekerjaan rutin. Menyukai ketenangan, tidak menyukai konflik dan
menyukai lingkungan tidak banyak perubahan. Namun individu kalau kelompok ini memiliki kelemahan yaitu selektif dalam
memilih teman, tidak menyukai perubahan yang mendadak dan cenderung keras
kepala jika sudah memiliki pendirian.
4. Compliance: memiliki ciri
yang menyukai hal yang berkaitan dengan detail, mengikuti prosedur dan tanggung
jawab. Individu dalam kelompok ini penuh pertimbangan, kritis, menyukai
kesempurnaan, memiliki standar pekerjaan yang tidak dan akan serius untuk
mewujudkannya. Dan kelompok individu ini memiliki kelemahan lambat dalam
mengambil keputusan, kurang dapat menerima kritik dan kurang dapat menerima
perubahan lingkungan.
DISC
ini sangat bermanfaat untuk proses Recruitment, sesudah anda memberikan tes DISC ini dan menilainya , maka akan terlihat sebenarnya ke arah mana sih kandidat ini
kepribadiannya.
Berikut
adalah tahapan sederhana tapi sangat bermanfaat jika anda ngin menggunakan DISC sebagai tes kepribadian kandidat
yang melamar pada perusahaan anda :
1.
Buatlah data berisikan semua posisi yang ada diperusahaan, dan buatlah juga 2 kolom
kosong yang nantinya akan diisi kolom job spesification dan kolom kepribadian
DISC yang mewakili posisi tersebut.
2.
Kemudian dari semua posisi tsb cocokkan dengan job spesification dan masukkan kepribadian
apa saja apa yang harus ada untuk di posisi tsb, misalnya kepribadian pada
posisi Staff adalah teliti, sabar, komunikasi tidak perlu intens dan mau
kerjasama, dll. Perbanyaklah mengisi kepribadian yang harus ada pada posisi
tsb berdasarkan job specification, karena semakin banyak maka peluang untuk mengetahui DISC pada posisi itu semakin ada.
3.
Buatlah analisa masing-masing posisi tsb dengan mengcompile job spesification dengan
kepribadian apa saja syarat dari posisi tsb, mana yang paling penting atau terutama, misalnya seorang Sales Manager kepribadian yang penting adalah Komunikatif, kedua adalah bisa mengarahkan, ketiga adalah sabar dalam hadapi pelanggan,ketiga adalah intens, dll.
4.
Sesudah menganalisa dari kepribadian apa saja syarat dari posisi tsb, masukkanlah kepribadian yang ada di DISC ke dalam data Posisi
tersebut, misalnya pada posisi Staf sesuai job spesification dibutuhkan orang
yang teliti sabar komunikasi tidak perlu intens dan mau kerjasama, maka tipe
perilaku yang cocok posisi tersebut dengan DISC dalah CSid ( C kuat, S lebih
rendah kuatnya dari C, I sedang dan D rendah ). Misalnya pada posisi Sales
Manager, sesuai job spesification dibutuhkan orang yang komunikatif dapat
mengarahkan sabar dan tidak perlu teliti dikarenakan KPInya adalah berjualan
produk perusahaan, maka tipe perilaku yang cocok posisi tersebut dengan DISC
dalah IDsc ( I kuat, D lebih rendah kuatnya dari I, S sedang dan C rendah ).
5.
Jika semua sudah didata seperti tahapan-tahapn tersebut, maka anda akan mempunyai semua data posisi dengan
kepribadian DISC yang mudah terlihat, sehingga jika ada posisi yang dibuka ke
luar perusahaan, maka anda sudah dapat menentukan tipe kepribadian DISC yang
seperti apa yang harusnya kandidat miliki.
6.
Berikanlah tes DISC kepada kandidat pelamar, dan cocokkan dengan Data Semua
posisi yang sudah dihubungkan dengan Kriteria DISC, maka anda dapat tahu apakah
kandidat tsb sesuai kepribadian bisa lolos atau lolos dengan arahan atau tidak
lolos. Sehingga anda akan memasukkan karyawan yang mempunyai kepribadian sesuai
dengan posisi dilamar, seuai job specification juga dan pastinya juga tepat untuk perusahaan.
Banyak
cara atau teori atau strategi agar menentukan dan memastikan kandidat yang akan
masuk ke perusahaan sesuai dengan perannya atau kepribadian pada posisinya,
contohnya dengan menggunakan DISC ini anda akan dapat menentukan dan memastikan
kandidat yang masuk benar-benar sesuai dan kompeten menurut kepribadiannya
dengan jobnya nanti, yang ujungnya pasti akan membuat nilai lebih buat
perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar